Warga Pulau Mambor juga mengolah kelapa menjadi minyak kelapa murni, yang mereka gunakan untuk menggoreng ikan atau menumis sayuran.
Masakan mereka dibuat tanpa bumbu tambahan, hanya menggunakan minyak kelapa dan dimasak dengan kayu bakar—menjadikan rasanya semakin khas dan lezat.
Agar pohon kelapa tetap lestari dan produktif hingga puluhan tahun, perlu dilakukan upaya perbanyakan bibit unggul dari pohon-pohon terbaik di Pulau Kapotar.
Bibit ini bisa disebarkan ke berbagai wilayah di Papua untuk mendukung ketahanan pangan dan potensi ekonomi lokal.
Kelapa dari Pulau Kapotar bukan hanya lezat dan segar, tetapi juga memiliki nilai ekonomi tinggi serta manfaat kesehatan.
Pulau ini cocok menjadi destinasi wisata alam dan kuliner yang menawarkan pengalaman berbeda di Papua.