PAPUATENGAH.DISWAY.ID - Pemerintah kembali menggulirkan program Bansos Pangan 2025 untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah memenuhi kebutuhan pokok.
Dua program unggulan yang siap disalurkan adalah Bansos Beras 10 Kg dan Kartu Sembako (BPNT).
Bantuan ini menjadi bagian dari langkah pemerintah untuk menjaga daya beli rakyat di tengah kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% pada tahun 2025, serta sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.
Berikut kriteria dan syarat utama penerima Bansos Beras dan Kartu Sembako 2025:
Syarat Umum Penerima Bansos:
- WNI dan memiliki KTP serta Kartu Keluarga (KK) yang masih berlaku.
- Masuk dalam kategori keluarga miskin atau rentan miskin, berdasarkan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) atau DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional).
BACA JUGA:Prabowo di Rusia Tegaskan Indonesia Hormati Kedaulatan Tiap Negara: Kami Utamakan Kolaborasi
- Tidak sedang menerima bantuan sejenis seperti BLT UMKM, BLT Subsidi Gaji, atau Kartu Prakerja.
- Kelompok prioritas: keluarga dengan balita, ibu hamil, lansia, atau penyandang disabilitas.
- Terdaftar di sistem resmi DTKS/DTSEN yang dikelola Kementerian Sosial atau BPS.
Bansos Beras 10 Kg: Sasar 16 Juta KPM
Bantuan ini ditujukan untuk 16 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari kelompok termiskin (Desil 1 & 2). Setiap KPM akan menerima 10 kg beras per bulan selama 6 bulan, mulai Januari 2025.
Khusus untuk periode Juni–Juli 2025, bantuan disalurkan sekaligus sebesar 20 kg.
Penyaluran dilakukan oleh:
- Perum Bulog, bekerja sama dengan Kemensos dan Bapanas
- Distribusi melalui kantor desa, kelurahan, atau lokasi resmi lainnya
Cara Daftar Bansos Beras 10 Kg 2025: Offline & Online
Daftar Offline:
- Ajukan ke RT/RW dan ikut musyawarah desa/kelurahan.
- Bawa dokumen seperti KTP, KK, dan surat keterangan miskin (jika diminta).
- Data dimasukkan oleh petugas desa ke SIKS-NG.
- Diverifikasi Dinas Sosial, disahkan oleh kepala daerah.
BACA JUGA:Tiga Provinsi di Papua Belum Maksimal Bentuk Kopdes Merah Putih, Ini Penjelasan Menkop Budi Arie
Daftar Online Lewat Aplikasi Cek Bansos:
- Unduh aplikasi Cek Bansos di Play Store/App Store.
- Buat akun menggunakan NIK, KK, nama lengkap, alamat, email aktif.
- Unggah foto KTP dan swafoto dengan KTP.
- Tunggu proses validasi (2–4 minggu).
- Jika disetujui, bisa pantau info bansos via akun.
Program Kartu Sembako 2025: Dapat Rp200 Ribu/Bulan!
Program BPNT atau Kartu Sembako akan menyasar 18,3 juta KPM. Setiap keluarga akan mendapat Rp200.000 per bulan untuk belanja bahan pokok seperti beras, telur, dan sumber protein lainnya di e-warung resmi.
Untuk periode Juni–Juli 2025, bantuan akan diberikan sekaligus sebesar Rp400.000.
BACA JUGA:Kemensos Buka Rekrutmen 1.554 Guru Sekolah Rakyat, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya
Syarat Penerima Kartu Sembako:
- Terdaftar di DTKS Kemensos
- Pemilik Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
- Termasuk keluarga miskin/rentan miskin
- Prioritas untuk ibu hamil, balita, pelajar, lansia, atau penyandang disabilitas
- Bukan ASN, TNI/Polri, atau pejabat negara
Penyaluran lewat:
- Bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN)
- Atau PT Pos Indonesia, tergantung wilayah
BACA JUGA:Indonesia Teken Kerja Sama BRICS Sports Group, Menpora: Olahraga Jadi Strategi Diplomasi Global
Cara Cek Apakah Anda Terdaftar Sebagai Penerima Bansos
Lewat Aplikasi Cek Bansos:
- Login aplikasi
- Pilih “Cek Penerima”
- Masukkan wilayah dan nama sesuai KTP
- Lihat status dan info bantuan
Lewat Website Kemensos:
- Kunjungi: https://cekbansos.kemensos.go.id/
- Masukkan data wilayah, nama, dan captcha
- Informasi status penerima akan muncul
Lewat RT/RW atau Kantor Desa:
- Cek daftar penerima atau surat undangan resmi
Catatan Penting! Jangan Sampai Ketinggalan
- Pastikan data Anda akurat dan terbaru untuk kelancaran pencairan.
- Waspadai penipuan! Pendaftaran bansos GRATIS, tidak dipungut biaya.
- Pemerintah terus meningkatkan keakuratan data melalui verifikasi oleh BPKP.
Pemerintah Siapkan Rp504,7 Triliun untuk Bansos 2025
Dengan alokasi anggaran perlindungan sosial yang besar, Bansos Beras 10 Kg dan Kartu Sembako 2025 diharapkan dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu serta menjaga stabilitas ekonomi dan pangan nasional.