Pemerintah Puncak Jaya Salurkan Dana Rp10 Miliar untuk Ritual Adat Perdamaian Dua Kubu Paslon
Penjabat Bupati Puncak Jaya, Yopi Murib, SE, MM, saat menyerahkan bantuan dana secara simbolis kepada perwakilan dua kubu paslon dalam prosesi adat perdamaian di Puncak Jaya, Jumat (6/6/2025).--Humas Polda Papua
PUNCAK JAYA, PAPUATENGAH.DISWAY.ID - Pemerintah Kabupaten PUNCAK JAYA menyalurkan bantuan dana sebesar Rp10 miliar kepada dua kubu pasangan calon bupati sebagai bentuk dukungan terhadap pelaksanaan ritual adat perdamaian pasca konflik Pilkada 2024.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Puncak Jaya, Yopi Murib, SE, MM, pada Jumat, 6 Juni 2025. Masing-masing kubu menerima dana sebesar Rp5 miliar.
Penyerahan dilakukan secara terpisah di dua lokasi berbeda: Lapangan Amanah untuk kubu paslon nomor urut 1 (Yuni Wonda – Mus Kogoya), dan Lapangan Pagaleme untuk kubu paslon nomor urut 2 (Miren Kogoya – Mendi Wonorengga).
“Kami Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya telah menyerahkan bantuan kepada kedua kubu yang sedang bertikai sebagai bentuk bantuan pemerintah untuk menyelenggarakan ritual adat patah panah dan lepas tali busur,” kata Pj Bupati Yopi Murib.
BACA JUGA:Hasil Tambang Freeport Indonesia Masih Jadi Andalan Pertumbuhan Ekonomi Papua Tengah
BACA JUGA:Prosesi Pemotongan Hewan Qurban Di Masjid Baitul Muttaqin Kota Karubaga di hadiri Kapolres Tolikara
“Jumlah bantuan yang diberikan kepada masing-masing kubu adalah sebesar Rp 5 miliar sehingga total bantuan kepada kedua kubu berjumlah Rp10 miliar. Dana itu bersumber dari APBD Kabupaten Puncak Jaya tahun anggaran 2025,” sambungnya.
Pj Bupati menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bantuan terakhir dari pemerintah. Ia berharap proses perdamaian melalui ritual adat benar-benar menandai berakhirnya konflik.
“Ini bertujuan agar pemerintahan bisa berjalan normal, sehingga bupati dan wakil terpilih bisa melaksanakan visi misinya dengan baik, tidak terganggu lagi oleh keluarga pihak korban dari kedua belah pihak,” jelas Yopi Murib.
BACA JUGA:Wakil Ketua DPD RI, Yorrys: Dorong Akselerasi Kebijakan Pendidikan dan Kesehatan di Papua Tengah
BACA JUGA:Tekankan 4 Prinsip Utama,Finalisasi Renaksi SPM Periode 2025-2029 di Gelar Pemprov Papua Tengah
Ia memastikan bahwa tidak ada kepentingan pribadi dalam pelaksanaan ini. Fokus utama adalah menciptakan perdamaian, memulihkan aktivitas masyarakat, serta menjamin anak-anak bisa kembali bersekolah dan kegiatan masyarakat berjalan normal.
“Kami atas nama Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Puncak Jaya mengucapkan banyak terima kasih. Kiranya Tuhan selalu melindungi dan menjaga Kabupaten Puncak Jaya agar tetap aman dan kondusif,” imbuhnya.
Penyerahan bantuan tersebut juga telah dilaporkan kepada Pemerintah Pusat, Gubernur Papua Tengah, dan Forkopimda Papua Tengah.
Sumber:
- Share:
