Mahasiswi Papua di Rusia Antusias Sambut Prabowo: 'Sangat Bersyukur Bisa Bertemu'

Mahasiswi Papua di Rusia Antusias Sambut Prabowo: 'Sangat Bersyukur Bisa Bertemu'

Presiden RI Prabowo Subianto disambut hangat WNI di St. Petersburg, termasuk tiga mahasiswi Papua yang tengah menempuh studi kedokteran.--

PAPUATENGAH.DISWAY.ID - Kehangatan mewarnai kunjungan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto ke Rusia, khususnya saat menyapa para Warga Negara Indonesia di St. Petersburg.

Di antara para penyambut, terlihat wajah-wajah penuh semangat dari tiga mahasiswi asal Papua yang kini sedang menempuh studi kedokteran di kota tersebut.

Momen ini menjadi sangat istimewa bagi ketiganya. Mereka tak hanya bisa melihat langsung Presiden dari dekat, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk berbincang dan berfoto bersama.

BACA JUGA:Prabowo Disambut Hangat Diaspora di Rusia, Foto Bareng hingga Diminta Belikan Mainan

“Senang, bersyukur, karena pertama kali bertemu Bapak Prabowo. Sangat bersyukur juga karena Bapak datang ke Rusia. Kami sebagai mahasiswa merasa senang dan bersyukur bisa ketemu langsung dengan Bapak,” ujar salah satu mahasiswi Papua dengan wajah berbinar.

Presiden RI Prabowo Subianto disambut hangat WNI di St. Petersburg, termasuk tiga mahasiswi Papua yang tengah menempuh studi kedokteran.--

Kehadiran mereka menjadi simbol kuat dari harapan generasi muda Papua yang kini turut aktif mewakili daerahnya dalam kancah pendidikan global.

Studi di luar negeri tak membuat mereka melupakan jati diri sebagai anak bangsa. Sambutan hangat kepada kepala negara menjadi bentuk cinta dan rasa memiliki terhadap Indonesia.

BACA JUGA:14 Putra-Putri Asli Dogiyai Raih Gelar Pascasarjana, Siap Bangun Gereja dan Masyarakat Papua Tengah

Kebanggaan itu pun tercermin dalam sikap mereka saat menyambut Presiden. Dengan penuh semangat, mereka ikut menyuarakan nama “Prabowo!” bersama diaspora lainnya di lobi hotel tempat sang Presiden menginap.

Kunjungan ini bukan sekadar pertemuan biasa. Bagi para mahasiswa Papua, momen tersebut menyiratkan kehadiran negara di hadapan mereka, meski berada ribuan kilometer dari tanah air. 

Dukungan dan perhatian dari pemimpin tertinggi Indonesia menjadi suntikan motivasi untuk terus belajar dan berkontribusi bagi daerah asal mereka.

BACA JUGA:Mimika Resmikan Mal Pelayanan Publik Pertama di Papua Tengah, Wujud Nyata Reformasi Birokrasi

Sumber: