Polisi Jadi Korban Pembacokan di Intan Jaya, Satgas Damai Cartenz Duga KKB Terlibat

INTAN JAYA, PAPUATENGAH.DISWAY.ID - Seorang anggota Polres INTAN JAYA, Bripda Ricardo Pasaribu (24), menjadi korban penganiayaan brutal yang diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten INTAN JAYA, Papua Tengah. Insiden ini terjadi pada Sabtu (28/6) sekitar pukul 18.00 WIT di Kios Lae, kompleks Palopo, Distrik Sugapa.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, menyampaikan bahwa korban diserang oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga kuat merupakan bagian dari KKB.

"Anggota Polres Intan Jaya, Bripda Ricardo Pasaribu, menjadi korban penganiayaan oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga kuat merupakan bagian dari kelompok kriminal bersenjata," ujar Brigjen Faizal dalam keterangan resmi, Minggu (29/6/2025).

BACA JUGA:Prabowo: Salah Satu Kunci Swasembada Energi adalah Listrik Tenaga Surya

BACA JUGA:Bencana Longsor Wangbe: Pemkab Puncak Salurkan Bantuan ke 250 Pengungsi

Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka serius di bagian telinga kanan dan segera dilarikan ke RSUD Sugapa untuk mendapatkan perawatan medis intensif.

"Korban saat ini dalam penanganan tim medis di RSUD Sugapa. Kami mengutuk keras tindakan kekerasan ini, dan aparat akan mengejar serta menindak tegas para pelaku sesuai ketentuan hukum," tegasnya.

Personel gabungan dari Satgas Damai Cartenz, TNI, dan Polri telah dikerahkan untuk menyisir lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan. Proses pengumpulan barang bukti dan keterangan saksi masih berlangsung.

"Seluruh personel TNI-Polri di Distrik Sugapa disiagakan di pos masing-masing guna mengantisipasi kemungkinan gangguan lanjutan dari kelompok bersenjata tersebut," lanjut Faizal.

BACA JUGA:Kolaborasi PLN dan Pemkab Paniai Percepat Listrik Masuk di 92 Desa

BACA JUGA:Bupati dan Wakil Bupati Mimika Terima Penghargaan Alumni Kehormatan IPDN di Retret Kepala Daerah

Sementara itu, Kasatgas Humas Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo, mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Ia memastikan bahwa situasi di Sugapa telah berhasil dikendalikan.

"Kami masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait pelaku. Dugaan sementara mengarah pada keterlibatan KKB. Kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang, tidak panik, dan selalu waspada terhadap situasi di lingkungan masing-masing," ujar Yusuf.

Kapolres Intan Jaya, Kompol Sofyan Samagori, menyatakan bahwa luka yang dialami Bripda Ricardo cukup parah, bahkan telinga kanan korban nyaris putus. Rencananya, korban akan dievakuasi ke Timika untuk penanganan medis lebih lanjut.

Sumber: