Mimika Resmikan Mal Pelayanan Publik Pertama di Papua Tengah, Wujud Nyata Reformasi Birokrasi

Bupati Mimika Johannes Rettob dan Deputi Pelayanan Publik KemenPAN-RB Otok Kuswandaru saat meresmikan Mal Pelayanan Publik pertama di Papua Tengah, Rabu (18/6).--
MIMIKA, PAPUATENGAH.DISWAY.ID – Kabupaten Mimika resmi mencatat sejarah baru dengan meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) pertama di wilayah Papua Tengah, Rabu (18/6), bertempat di Kantor Dinas Dukcapil Mimika.
Kehadiran MPP ini menjadi tonggak penting dalam mempercepat reformasi birokrasi dan menghadirkan pelayanan publik yang cepat, terjangkau, dan transparan bagi masyarakat Mimika.
Acara peresmian dihadiri langsung oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB, Dr. Otok Kuswandaru, S.Sos., M.Si., yang menyampaikan apresiasi tinggi terhadap langkah progresif yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Mimika.
“Ini menunjukkan bahwa Kabupaten Mimika memiliki respons luar biasa dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di Tanah Mimika,” ujar Dr. Otok.
BACA JUGA:Gubernur Papua Tengah Lantik Yuni Wonda dan Mus Kogoya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya
Menurutnya, reformasi birokrasi akan dianggap berhasil jika masyarakat merasakan dampaknya secara langsung dalam bentuk layanan yang efisien, profesional, dan humanis.
“Reformasi birokrasi baru bisa dikatakan berhasil ketika masyarakat menerima dan merasakan pelayanan publik yang benar-benar berkualitas,” tegasnya.
MPP Mimika Jadi Simbol Inovasi Pelayanan Publik
Dr. Otok menyebut kehadiran MPP di Mimika sebagai bentuk terobosan cerdas dan inovatif dalam menghadirkan pelayanan publik yang terintegrasi dan modern. Ia memuji kolaborasi lintas sektor yang menjadi fondasi sistem pelayanan di MPP ini.
BACA JUGA:Tiga Provinsi di Papua Belum Maksimal Bentuk Kopdes Merah Putih, Ini Penjelasan Menkop Budi Arie
“Kolaborasi antara pemerintah daerah, pusat, BUMN, BUMD, dan swasta dalam satu sistem pelayanan terpadu adalah cerminan masa depan pelayanan publik Indonesia. Dan masa depan itu sudah hadir di Mimika,” ungkapnya.
Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada Bupati Mimika, Johannes Rettob, yang dianggap sebagai pionir atau trend setter dalam pembentukan MPP pertama di Papua Tengah.
“Tidak berlebihan jika saya katakan, Bapak Bupati adalah trend setter di wilayah ini,” puji Dr. Otok.
Layanan Cepat, Tak Lebih dari 15 Menit
Dalam sambutannya, Bupati Johannes Rettob menegaskan bahwa peluncuran MPP merupakan bagian dari program 100 hari kerja, khususnya dalam mendukung percepatan reformasi birokrasi di Kabupaten Mimika.
“Mindset kami adalah reformasi birokrasi. Pemerintah harus hadir dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Bupati Rettob.
Sumber: