Kolaborasi Pemkab dan PTFI: 16.000 Rumah di Mimika Segera Nikmati Sambungan Air Bersih Gratis

 Kolaborasi Pemkab dan PTFI: 16.000 Rumah di Mimika Segera Nikmati Sambungan Air Bersih Gratis

Pemkab Mimika dan PTFI luncurkan program distribusi air bersih ke rumah warga, Sabtu (12/7/2025).--Tangkapan Layar Instagram/@emanuelkemongofficial

MIMIKA, PAPUATENGAH.DISWAY.ID - Pemerintah Kabupaten MIMIKA bersama PT Freeport Indonesia (PTFI) secara resmi meluncurkan program distribusi air bersih ke rumah warga.

Peluncuran ini digelar di Jalan Cenderawasih, Mimika, Papua Tengah, pada Sabtu (12/7/2025), dihadiri langsung oleh Bupati Mimika Johannes Rettob, Wakil Bupati Emanuel Kemong, dan Claus Wamafma selaku Director & EVP Sustainable Development PTFI.

Program ini menargetkan pemasangan 16.000 sambungan air bersih baru ke rumah-rumah warga Mimika. Fasilitas air bersih akan mengalir langsung dari Water Treatment Plant (WTP) milik PTFI yang terletak di Kuala Kencana.

BACA JUGA:Penerbangan Jakarta-Nabire via Batik Air Segera Tersedia, Pemprov Pastikan Bandara Siap Layani

“Pada tahun 2025 ini kita targetkan 16.000 lebih sambungan ke rumah warga, dan saat ini masih digratiskan,” kata Bupati Johannes Rettob.

Johannes mengungkapkan, meski target ideal mencapai 20.000 sambungan, namun keterbatasan anggaran menjadi pertimbangan. Untuk tahap awal, masyarakat akan menikmati pasokan air bersih gratis selama tiga bulan dengan durasi mengalir empat jam per hari, masing-masing dua jam di pagi dan sore hari.

“Sementara kita sesuaikan dengan kemampuan listrik. Jika dijalankan 24 jam penuh, APBD bisa habis hanya untuk bayar listrik,” jelasnya.

WTP Kuala Kencana dibangun oleh Freeport dengan kapasitas pengolahan 200 liter per detik dan menelan biaya sekitar Rp150 miliar. WTP ini sudah selesai pada 2018 dan mulai dirawat sejak 2019.

BACA JUGA:Anggota TNI Tewas Ditikam OTK di Pasar SP13 Mimika, Pelaku Masih Misterius

Kepala Dinas PUPR Mimika, Robert Mayaut, sebelumnya menyampaikan bahwa 12.000 meteran air sudah dipasang sejak Maret 2025. Sebanyak 2.790 sambungan awal telah diuji fungsi secara bertahap untuk memastikan tidak ada kerusakan.

“Kita mulai jalan dari 2.790 sambungan rumah dulu, sambil terus kita perbaiki kalau ada kendala,” jelas Robert.

Sementara itu, Claus Wamafma menilai kerja keras Pemkab Mimika patut diapresiasi karena berhasil menghadirkan akses air bersih layak konsumsi bagi masyarakat luas.

“Masyarakat kini bisa menikmati air dengan kualitas sama seperti yang kami konsumsi di Kuala Kencana, dengan PH 8 dan bebas bakteri E. coli,” ujar Claus.

BACA JUGA:Gubernur Papua Tengah Kunjungi Intan Jaya, Komitmen Bangun Daerah dari Pelosok

Sumber: